Sore kali ini terasa berbeda, kopi
pekat yang tersaji menemani
senja terasa lebih pahit dari biasa. Kekecewaan dan kebahagian bukanlah pilihan rasa yang
ingin di aduk saat ini. Malam nanti ada Janji yang di tunggu-tunggunya
sejak lama ,Candu hanya minta satu malam dari ribuan malam yang selalu
di lewati bersama. Tapi ternyata, gemuruh pertanyaan “kenapa? “ seakan-akan
sengaja di buat seperti kisah misteri
berseliweran di hati dan
kepala tak menemukan jawaban, “Aku
Pergi…..” ujungnya
Dan tibalah… ketika Langit makin temaram, lampu lampu kota memantul seperti efek rumah kaca membayangi langkah Candu ke tempat yang menjadi pilihan hatinya .
Disambut Pintu keramahan di sertai senyuman seakan mempersilahkan kehadirannya, seperti
pertemuan di ruang rindu. Perasaan
menjadi sosok istimewa dan di istimewakan oleh semua anggota ternyata bisa
menjadi sedikit obat luka bagi Candu. Bahkan
mendengar Intro Pak CEO pun tak jarang
membuatnya terkikik . Perkumpulan ini
Bukan hanya membicarakan soalan bisnis
tapi bahasan-bahasan lain yang di buat begitu
membumi. Bagaimana mungkin Candu
melepaskan keluarga keduanya ini ,
merekalah yang membantunya dapat berdiri
tegap dan merasakan saat –saat hebat di usia
mudanya jadi bagaimana mungkin Candu menyerah begitu saja.
“ tenang jangan risau soal
jodoh, sama seperti Bisnis keduanya sama –sama soal hati dan juga sama
sama harus di upayakan, ingat value diri yang membuat kita bertemu jodoh yang
sepadan” ini obrolan yang Candu butuhkan
, bukan hanya NgobrolPIntar membahas upaya maksimal usaha
tapi inilah wujud candu yang
sebenarnya karena sekali lagi Ngopi telah
membuatnya kembali bangkit. bagi Candu malam ini bukan hanya istimewa tapi juga sekaligus malam pelipur lara baginya, karena tak ada
seorangpun tahu kisah yang harus di
laluinya sebelum tiba di ruangan ini, Kali ini mungkin tentang Candu tapi di
lain kali mungkin kisah ini tentang kamu…..iyaaa kamu….
Kecil hanya
sekali….Muda hanya sekali
Tua hanya
sekali …..Hiduplah kini ( Tulus )
” kisah ini hanya fiksi belaka, jika ada kemiripan
dengan karakter atau apapun yang sedang
di lalui tetaplah bertahan”
"Nike K."